PENGGUNAAN TEKNOLOGI DALAM MENINGKATKAN AKSES SUMBER BELAJAR SISWA MASA PANDEMI COVID 19

 Rosyida Rahmatul Haq 

19170021 

 

ABSTRAK 

 Media pembelajaran membantu pelajar dalam mengkonstruksi keilmuan di berbagai lembaga penyelenggara Pendidikan. Perkembangan teknologi membantu media pembelajaran semakin mudah digunakan. Berbagai teknologi media pembelajaran juga telah menjadi trend dan bahkan membantu sumber-sumber belajar melawati batas-batas wilayah, negara hingga benua. Kata Kunci: Media Pembejaran, Teknologi 

 

Pendahuluan 

Pandemic COVID 19 merupakan wabah virus yang menerjang kehidupan dibeberapa Negara didunia. Krisis dan masalah yang dihadapi oleh semua Negara tidak hanya Indonesia. Pandemic ini membuat kita kembali memahami makna hidup, tujuan pembelajaran dan hakikat kemanusiaan. Akibat krisis besar terjadi diberbagai sendi kehidupan dari politik, ekonomi hingga pendidikan. Pendidikan sendiri masih menjadi masalah yang serius dinegara berkembang seperti indonesia, juga dengan adanya pandemic ini menjadikan tantangan besar dalam dunia pendidikan. 

 Keputusan pemerintah dalam menangani penyebaran virus COVID 19 ini dengan kebijakan physical distancing tertera dalam PP No.21 Tahun 2020 Tentang Pembatasan Social Bersekala Besar dalam Rangka Percepatan Penanganan COVID 19. Menanggapi hal tersebut Mentri Kesehatan juga merujuk UU tersebut dalam Peraturan Menteri kesehatan No.9 Tahun 2020 Tentang Pedoman PSBB. Penerapan PSBB tentu berpengaruh dalam semua sendi kehidupan terutama pendidikan oleh sebab itu Kemedikbud memberikan kebijakan belajar daring dan peniadaan UN yang tertera dalam Surat Edaran No.4 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Pendidikan dalam Masa Darurat COVID 19. Perubahan system pendidikan tentu mengalami kendala dan tantangan yang menjadi sebuah proses besar bagi pendidikan terutama dalam penggunaan teknologi pendidikan. 

 

Pembahasan  

 

Menurut keputusan empat kementrian pada pelaksanaan pembelajran daring, peran teknologi sangatlah besar. Perpanjangan pembelajaran daring ini dilaksankan sampai akhir tahun ini. Sebab Prioritas utama pemerintah adalah untuk mengutamakan kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, keluarga, dan masyarakat secara umum, serta mempertimbangkan tumbuh kembang peserta didik dan kondisi psikososial dalam upaya pemenuhan layanan pendidikan selama pandemi COVID-19. Menanggapi hal tersebut pemilihan media, metode dan materi akan mempengaruhi pada penerapan proses pembelajaran.  

Media dalam hal ini diartikan sebagai platform apa yang akan digunakan dalam proses pembelajaran daring.berkembangnya teknologi yang pesat menghasilakan media-media berkembang. Beberapa platform yang dapat digunakan dalam pembelajaran daring adalah what'sapp, blog, zoom, webex, google meet, messengger, instagram live, youtube live, gsuite, moodle, edmudo,google classroom. Bahkan dibeberapa lembaga pendidikan menggunakan system e-learning. E-learning adalah suatu sistem atau konsep pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar. Proses pembelajaran jarak jauh dengan menggabungkan prinsip-prinsip dalam proses pembelajaran dengan teknologi. 

Setelah media pembelajaran telah dipilih akan dipengaruhi dari metode yang akan diterapkan dalam proses pembelajaran lembaga pendidikan. Pemilihan metode perlu dilakukan oleh seorang guru agar siswa tertarik dalam sebuah pembelajaran daring yang dilaksanakan. Tidak bisa dipungkiri bahwa aplikasi atau layanan media online yang disediakan juga kurang efektif seperti class room dan etmodo hal ini karena biasanya siswa dan guru hanya melakukaan diskusi bersama atau perkelompok hingga sebagian membuat siswa merasa bosan dan malas untuk ikut serta dalam pembelajaan daring. Berbeda dengan media online seperti google meet dan zoom layanan aplikasi ini lebih efektif karna dapat tatap muka atau berinteraksi langsung seperti dikampus dalam ruang kelas dengan jarak jauh tapi aplikasi media online ini lebih banyak menghabiskan kouta dan membutuhkan jaringan/sinyal yang kuat. Disinilah interaksi sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran, rasa nyaman harus tercipta agar tujuan pembelajaran tercapai. 

Selain itu guru perlu memperkaya materi atau resources (materi ajar). Guru juga harus bergerak dan mengakselerasi kemampuannya untuk mencari atau bahkan membuat materi ajar digital. Setidaknya pandai membuat secara digital materi yang sebelumnya manual. Pelatihan pembuatan konten digital menjadi juga penting dilakukan. Guru atau dosen perlu membekali diri mereka dengan skill video editing, misalnya. Termasuk bagaimana menyimpan dan mendesiminasi konten digital mereka melalui berbagai platform yang tak hanya bisa diakses secara terbatas oleh siswa mereka, tetapi juga oleh siswa lain. 

Tantangan dalam pelaksanaan daring diantaranya: ketimpangan teknologi didaerah pelosok negeri; keterbatasan kompetensi dalam penggunaan Teknologi; keterbatasan SD pendidikan untuk memanfaatkan internet dan kuota; relasi guru-murid-orangtua; kualitas pembelajarn yang didapatkan siswa. Guru merupakan sumber utama informasi ilmu dalam proses pembelajaran, dalam pelaksanaan daring tentu mengurangi interaksi dari pembelajaran biasanya. Disinial peran teknologi membantu siswa dalam mengakses sumber belajar selain dari guru. Tantangan tersebut merupakan sebuah jalan yang membawa kita pada kerjasama semua pihak sebab pendidikan adalah asset penting suatu Negara. 

 

Kesimpulan 

 

Perubahan system pendidikan dalam pandemic COVID 19 tentu mengalami kendala dan tantangan yang menjadi sebuah proses besar bagi pendidikan terutama dalam penggunaan teknologi pendidikan. Menanggapi hal tersebut pemilihan media, metode dan materi akan mempengaruhi pada penerapan proses pembelajaran.  

Beberapa platform yang dapat digunakan dalam pembelajaran daring adalah what'sapp, blog, zoom, webex, google meet, messengger, instagram live, youtube live, gsuite, moodle, edmudo,google classroom. 

Tantangan dalam pelaksanaan daring diantaranya: ketimpangan teknologi didaerah pelosok negeri; keterbatasan kompetensi dalam penggunaan Teknologi; keterbatasan SD pendidikan untuk memanfaatkan internetdn kuota; relasi guru-murid-orangtua; kualitas pembelajarn yang didapatkan siswa. 

 

Daftar pustaka 

Chandrawati, Sri Rahayu. 2010. Pemanfaatan E-learning dalam Pembelajaran. No 2 Vol. 

8. http://jurnal.untan.ac.id/ 

Peraturan Menteri kesehatan No.9 Tahun 2020 Tentang Pedoman PSBB 

PP No.21 Tahun 2020 Tentang Pembatasan Social Bersekala Besar dalam Rangka Percepatan Penanganan COVID 19 

Surat Edaran No.4 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Pendidikan dalam Masa Darurat COVID 19 

 


Belum ada Komentar untuk "PENGGUNAAN TEKNOLOGI DALAM MENINGKATKAN AKSES SUMBER BELAJAR SISWA MASA PANDEMI COVID 19 "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel