Dian Putri Purnamasari
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang; Jalan Gajayana No. 50, Dinoyo,
Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur 65144, 0341-551354/0341-572533 www.uin-malang.ac.id/info uin-malang.ac.id
e-mail: Purnamasaridian846@gamil.com
Abstract.
Education during the Covid pandemic like this, of course, students must remain at their respective homes. Learning is still valid, it's just a different way, namely in an online network. This is true from the lowest level to the highest. That means from the basic level to higher education. Because learning through online, it is certain that the learning tools use communication tools to follow a lesson. This can actually be beneficial and can be detrimental. Because the advantage of online learning is that you can study anywhere and can take more time, while the disadvantage is that many students are blocked by networks, quotas, and even many students do not have communication tools to take part in learning. In this case, especially for students who do not have communication tools for learning media, this is very influential, because many parents of students are willing to work hard to buy communication tools for their children to keep participating learning.
Pendidikan pada masa pandemi covid seperti ini pastinya para pelajar harus tetap berada di rumah masing-masing. Pembelajaran masih tetap berlaku berlangsung hanya saja caranya berbeda, yaitu dalam jaringan online. Hal ini berlaku dari jenjang terendah sampai yang tinggi. Maksudnya dari tingkat dasar hingga Perguruan tinggi. Karena pembelajaran melalui online, dipastikan alat para pelajaran menggunakan alat komunikasi untuk mengikuti suatu pembelajaran. Hal ini sebenarnya dapat menguntungkan dan dapat merugikan. Karena keuntungan dari pembelajaran online yaitu dapat belajar dimanapun dan dapat lebih memanfaatkan waktu, sedangkan kerugiannya yaitu banyak para pelajar yang terhalang oleh jaringan, kuota, dan bahkan banyak pelajar yang tidak mempunyai alat komunikasi untuk mengikuti pembelajaran. Dalam hal ini, terutama pada para pelajar yang tidak mempunyai alat komunikasi untuk media pembelajaran ini sangat berpengaruh, karena banyak para orang tua pelajar rela membanting tulang untuk membeli alat komunikasi demi anaknya agar tetap mengikuti pembelajaran online.
Keywords:
Utilization, Information Technology in Learning Kata Kunci:
Pemanfaatan, Teknologi Informasi dalam Pembelteknologi
PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi informasi dari zaman ke zaman terus berkembang, tidak terkecuali dalam dunia pendidikan. Pemanfaatan teknologi informasi dan telekomunikasi sangat dibutuhkan dalam pendidikan di sekolah, dengan guna sebagai media pembelajaran.
Selain digunakan dalam pembelajaran teknologi informasi dan telekomunikasi ini sangat dimanfaatkan sebagai ilmu pengetahuan dan pengembangannya. Dengan pemanfaatan yang baik dapat mempermudah dalam membantu dalam proses suatu pembelajaran. 1
Pemanfaatan teknologi informasi dan telekomunikasi ini dapat membantu para guru untuk menghubungi para wali murid. Namun dalam pembelajaran dalam jaringan seperti ini, guru harus lebih menguasai teknologi agar dapat mengetahui perkembangan para muridnya, dan dapat mengetahui segala aktivitas serta pergaulan para muridnya.
Sedangkan pemanfaatan teknologi informasi dan teknologi pada murid sangat membantu dalam pembelajaran. Peserta didik juga harus memahami bagaimana cara memanfaatkan teknologi tersebut dan bukan untuk tujuan lain atau yang dapat mengganggu pembelajaran.
Keuntungan dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam yang pembelajaran yaitu lebih banyak pengetahuan serta banyak cara belajar, mempersingkat waktu dan dapat melakukan pembelajaran dimanapun dan kapanpun.2
Namun terdapat pula dampak dari semua ini, yaitu para pelajar menjadi cenderung ketergantungan pada telekomunikasi serta banyak juga yang mengeluh karena terhalang jaringan yang buruk, kuota internet yang selalu kurang, serta banyak yang tidak memiliki alat telekomunikasi ini.
Hal ini sering terjadi pada peserta didik yang bertempat tinggal di pedesaan dan menjalani hidup dengan kekurangan atau besar dalam keluarga kurang mampu.
A. METODE PENELITIAN
Metode penulisan artikel salah satunya menggunakan metode disebut metode kualitatif pustaka. Disini metode kualitatif diartikan sebagai metode yang dihasilkan dari aspek pemahaman suatu masalah yang bersifat deskripsi. Selain itu, dalam metode ini lebih menekankan pada sistem analisis data. Sedangkan untuk pustaka merupakan suatu konsep yang berisi kumpulan bahan rujukan untuk memperoleh suatu pengetahuan bagi setiap orang. Jadi metode kualitatif pustaka ini dapat diartikan sebagai metode yang diperoleh dari menganalisis data serta memperluas teori.
Dalam penulisan artikel ini menggunakan metode kualitatif pustaka yang memanfaatkan pengumpulan data melalui cara penganalisian yang bersifat deskriptif. Dalam metode ini suatu permasalahannya digambarkan secara jelas.
B. HASIL DAN PEMBAHASAN
Kebutuhan gaya hidup masyarakat pada era sekarang menimbulkan munculnya perkembangan dalam berbagai bidang, salah satunya teknologi perubahan dalam pola pembelajaran dibutuhkan untuk melakukan pembaharuan.
Mengikuti dengan mudah perubahan zaman yang semakin cepat.
Ada berbagai manfaat dari Teknologi Informasi dan komunikasi Salah satu manfaat teknologi informasi dan telekomunikasi yaitu dalam dunia pendidikan terutama dalam proses pembelajaran. Teknologi dan informasi telah menjadi factor pendukung dalam proses pembelajaran, salah satunya pemanfaatannya sebagiai media pembelajaran, sehingga mempermudah guru dalam memyampaikan materi pelajaran dan mempermudah siswa dalam menangkap materi yang diberikan. Selain itu internet juga sangat menunjang pembelajaran, karena melalui internet kita dengan mudah dapat mengakses berbagai informasi yang kita inginkan dengan cepat dan murah, sehingga akan menambah wawasan dan pengetahuan kita sebagai guru dan peserta didik. Namun kenyataan dilapangan terutama pendidikan di sekolah-sekolah terpencil masih belum mengetahui dan memanfaatkan teknologi dan informasi dalam menunjang pembelajaran. Sehingga teknologi dan informasi belum dapat digunakan secara maksimal dalam meningkatkan mutu pendidikan.3
Pemanfaatan teknologi pada pendidikan saat pandemi ini sangat penting. Karena jika tidak ada teknologi maka bukan dalam segi pendidikan saja yang akan terhambat, namun dalam segi lainnya juga.
Pemanfaatan teknologi juga bukan dilihat dari sisi pendidikan saja karena teknologi sangat banyak dimanfaatkan disegi lainnya juga, contohnya dalam perekonomian. Sebagai contoh pemanfaatan teknologi pada masa pandemi yaitu, jika dipikirkan secara logika bagaimana jika tidak ada teknologi?. Pastinya tidak mungkin karena teknologi merupakan alat untuk membantu manusia agar mempermudah suatu hal yang di perlukan.
Pemanfaatan teknologi ini sangat berperan besar dalam pembelajaran. Karena pada masa pembelajaran guru harus lebih menguasai teknologi ketimbang para peserta didiknya. Karena guru harus bisa memantau aktivitas dan pergaulan yang telah dilakukan para peserta didiknya. Jika seorang guru tidak menguasai
teknologi, maka akan mudahnya para peserta didik untuk mengecoh gurunya dan membuat hal-hal yang tidak diinginkan. Karena teknologi juga mempunyai pengaruh yang besar pada peserta didik yaitu menggantung unsur pornografi, bullying, kekerasan dan masih banyak hal lainnya.4
Seorang peserta didik harus bisa memanfaatkan teknologi ini secara benar dan akurat. Digunakan bila kita perlu dan jangan coba untuk memanfaatkan teknologi pada hal yang buruk-buruk.
Namun pada masa pandemi seperti ini, ada saja peserta didik yang kurang mampu, sehingga sulit untuk mengikuti pembelajaran secara online. Mereka tentunya ada yang tidak mempunyai teknologi atau tinggal di desa yang jauh atau peloso, dan membuat mereka sulit untuk mendapatkan jaringan yang bagus. Ada juga yang tidak mempunyai kuota. Karena pembelajaran dalam pandemi seperti ini juga sangat menguras perekonomian dan tentunya berakibat pada pembelajaran yang tadinya harus membeli kuota hanya sekali dalam satu bulan dapat berubah dan naik menjadi dua atau tiga kali dalam satu bulan.
C. KESIMPULAN
Jadi dalam pemanfaatan teknologi ini, sangat berperan besar dalam masa pandemi sekarang ini. Namun ada saja kendala yang membuat para pengguna menjadi terhambat dalam melakukan proses pembelajaran. Penggunaan teknologi sebagai media pembelajaran ini juga dapat menekankan para peserta didik untuk memanfaatkannya dengan benar dan mengharuskan para guru untuk menguasai teknologi. Teknologi merupakan tempat untuk mengembangkan suatu informasi dan mengembangkan hal-hal lainnya. Semua itu dimanfaatkan karena dapat mempermudah suatu pekerjaan menjadi lebih cepat dan ada saja banyak model atau gaya dalam mengelolanya, karena suda banyak terdapat informasi yang ada didalamnya.
REFERENSI
https://books.google.co.id/books?id=2y6DDwAAQBAJ&pg=PA49&dq=pe
manfaatan+tik+dalam+pembelajaran+abad+21&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjsiYrvku7sA hXST30KHfBQDpgQ6AEwAXoECAQQAg#v=onepage&q=pemanfaatan%20tik%20dalam
%20pembelajaran%20abad%2021&f=false http://ejournal.umm.ac.id/index.php/jkpp/article/view/1917
Miarso, Yusufhadi. 2004. Menyemai Benih Teknologi Pendidikan.
Jakarta: (Prenadamedia Group).
Prawiradilaga, Dewi Salma. 2013. Mozaik Teknologi Pendidikan.
Jakarta: (Prenadamedia Group).
Belum ada Komentar untuk "ANALISA PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PEMBELAJARAN JARAK JAUH DI TENGAH PANDEMI VIRUS CORONA COVID-19"
Posting Komentar